13/09/11

SEPEDA ONTAKU (FONGERS)

            Semenjak musim bersepeda lagi ngetrend saat ini, aku teringat sepeda tua kepunyaan bapak sebelum nikah, Pada hari itu juga saya cuci gudang mencari itu si kumbang sepeda tua bapakku. Susah-susah nyarinya  ketemu juga dia, waduh tragis sekali nasibmu kumbang badanmu penuh dengan karatan, slebormu juga, velgnya udah pada keropos, ban dalam sama ban luarmu nyatu, rantai sama pedal udah kaku nggak bisa digerakin, mungkin nafasmu juga udah satu-satu, kasihan sekali dikau kumbang, nunggu pemulung memungutmu dalam benaku. Karena teringat waktu kecil aku beserta bapak ibu dan adiku diangkut olehmu, bahkan waktu SMPku dulu kau setia mengantarku sekolah, mengingat jasamu padaku bahkan keluargaku, khususnya bapaku sepeda itu merupakan bekal bapakku dari banjar cepag ke baleagung untuk menikahi ibuku. Akhirnya kugunakan jurus ampuh tak bongkar sekalian semuanya, sampai ke jeroan jeroannya




Akhirnya frame,slebor, garpu depan belakang, dibersihin, diamplas, kasi epoxy terakhir dicat dan dikasi clear.Spare partnya yang rusak diganti, remnya dulunya pakai torpedo, diganti menggunakan model aslinya rem biasa. setelah semuanya siap tinggal dirakit, aku dibantu sama ipar dan bapaku, ndak enak menolak pertolongan orang.



Akhirnya jadilah sepedaku yang dulunya saya pikir nggak bisa kepakai, 






Akhirnya setiap hari bisa naik sepeda sambil nyanyi, kring kring goes-goes.

09/03/11

OGOH-OGOH JEGU

OM SWASTYASTU

Sedurungnge ngelantur titiang pedidi ngaturang rahajeng nyanggra warsa anyar 1933, mogi-mogi iraga sareng sami nemu kerahajengan. Ritatkala jagi nyanggra warsa anyar  semeton hindu ngerayain antuk tawur agung (pengrupukan), brata penyepian, lan ngembak geni. rikala pangrupukan ring jegu mekarya ogoh-ogoh sekadi gambar puniki


Ogoh-ogoh banjar adat dinas Sigaran

Ogoh-ogoh banjar adat dinas Cepag

Ogoh-ogoh banjar adat dinas Baleagung

Ogoh-ogoh banjar adat dinas pande

Ogoh-ogoh banjar adat dinas Tengah

Ogoh-ogoh banjar adat dinas tegal

Ogoh-ogoh banjar adat dinas Bendul


Rawuh iriki dumun benjang pungkur wenten galah malih wawanin titiang, yening wenten keiwangan titiang, titiang ngaturan geng rena sinampura.

OM SHANTI SHANTI SHANTI OM


25/01/11

BARONG BANGKUNG

Sehari Setelah Hari Raya Kuningan (manis kuningan), bahkan menjelang Hari Raya Kuningan Di Desa Lain Sudah Menyelenggarakan Suatu Tradisi Malelawang (mala=letuh, lawang=pintu masuk pekarangan)Dengan Perwujudan Barong Bangkung yang di dominasi anak-anak disamping untuk meramaikan suasana hari raya..Sedangkan dibanjarku Br Baleagung Desa Jegu melakukan Malelawang pada Hari Raya Kuningan Dan Manis Kuningan, Yang Tampak Seperti Gambar Dibawah :

 ngikenan jagi ngelaksanayang malelawang

 anak alit taler sareng ngigel

taler melajah nabuh kendang

 wenten malih ngangge tapel kesangkol olih nininyane

cingakin gayane

 merarean ajebos

metekin pikolih, anggen mecikan rikala wenten kerusakan
  disamping prosesi ngayah, diberikan motivasi untuk lebih semangat ngaturang bakti ring sesuwunan

rawuh iriki dumun , benjang pungkur malih wawanin tiyang,dumugi iraga sareng sami nemu kerahayuan

19/01/11

STRUM BELUT (PENGEJUT BELUT)

       Sehabis panen para petani mulai mengairi sawahnya, beberapa orang mulai mencari penghasilan tambahan dengan menangkap belut menggunakan strom. Alat ini dikatakan memusnahkan belut itu sendiri.Kenyataannya mungkin ada benarnya juga, tetapi yang paling cepat memusnahkan belut adalah obat-obatan insectisida yang direkomendasikan oleh pemerintah.dengan obat-abatan ini bukan belut saja yang mati tetapi telur dan belut yang kecil juga ikut mati. Tetapi kalau pakai stroom belut yang kecil tidak ikut mati bahkan belut yang kita tangkap setelah ditaruh dalam wadahnya akan hidup kembali.
Saya sendiri juga mencoba membuat strom yang mana gambarnya seperti dibawah ini:
gambar boknya

gambar rangkaiannya

 gambar skema

      Karena belut merupakan binatang malam, yang mana belut itu mencari makanan pada saat gelap untuk itu saya memakai lampu penerangan dengan LED karena lampu ini hemat energi, dan stiknya saya pakai seperti pada gambar berikut :
stik strom

 lampu LED

   Setelah semua rangkaian saya pasang termasuk akinya. strom ini saya coba menggunakan bohlam 40 watt dan sebuah avo meter. alat ukur menunjukan tegangan 100 VAC. Pernah saya coba menggunakan avo meter saja, hasilnya alat ukur saya terbakar padahal menggunakan skala meter paling tinggi